Aqua Mekarsari Gandeng Pemdes Purwasari Cegah Stunting

SUKABUMI – CSR Aqua Mekarsari bersama Pemerintahan Desa Purwasari, Puskesmas Cicurug dan Bidan Desa Purwasari menggelar agenda edukasi kesehatan penanganan stunting di GOR Double D, Desa Purwasari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Rabu (09/08/23).

Sebanyak 30 orang kader posyandu Desa Purwasari mendapatkan edukasi mengenai masalah pencegahan stunting sejak dini. Harapannya akan menjadi pelopor bagi masyarakat pentingnya menjaga pertumbuhan anak sejak dini agar tercipta generasi sehat, cerdas, aktif dan produktif.

Pemateri utama dr. Moch Luthfi Aulia dari Puskesmas Cicurug menyampaikan, “Saya sangat apresiasi agenda yang dilakukan Aqua Mekarsari ini mengingat pentingnya edukasi terkait stunting ini bagi setiap keluarga khususnya masyarakat yang ada di sekitar wilayah Desa Purwasari, karena kualitas generasi di masa akan datang sangat tergantung dari perawatan kesehatan sejak dini.”

Kades Purwasari, Agus Setiagunawan mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kolaborasi dari Aqua Mekarsari selama 3 tahun terakhir. Program-program dari CSR Aqua Mekarsari telah masuk ke Desa Purwasari sangat dirasakan manfaatnya oleh warga masyarakat Purwasari.

“Alhamdulillah, sudah 3 tahun Aqua Mekarsari selalu berkolaborasi dengan Desa Purwasari dalam penanganan apapun, salah satunya kegiatan stunting ini,” ujarnya.

Beny Satyahadi, CSR Coordinator yang membuka acara tersebut mengatakan, agenda pelatihan kepada kader posyandu ini adalah salah satu komitmen perusahaan dalam memberikan dukungan kepada pemerintah terhadap upaya memerangi stunting.

“Melalui kampanye One Planet One Health, kami terus mendukung upaya pemerintah untuk mencegah stunting. Sebelumnya dalam 2 tahun terakhir ini kami membantu Pemdes Purwasari dalam merenovasi 2 unit posyandu dan penyediaan kelengkapan posyandu tersebut. Selain itu juga di Desa Purwasari di tahun ini kami juga membangun penyediaan akses air bersih yang kesemuanya diharapkan akan membawa kesadaran masyarakat untuk perbaikan pola hidup dan pola pikir serta perilaku sehingga dapat membentuk masyarakat yang lebih sehat,” ungkapnya.