Asa Baru Masyarakat Kelud setelah Erupsi

MALANG – Program Recovery Ekonomi untuk masyarakat Gunung Kelud salah satu bentuk program Dompet Dhuafa dalam pemulihan ekonomi masyarakat pasca erupsi. Proses pemulihan ekonomi diawali dengan pengembalian semangat hidup masyarakat yang terkena dampak erupsi Kelud. Langkah pemulihan semangat hidup dengan cara mengembalikan kehidupan masyarakat seperti sebelum terjadi erupsi Kelud.

Program yang digulirkan lebih banyak bertujuan untuk mengembalikan semangat hidup dan menghilangkan rasa jenuh serta stres karena terlalu lama hidup di pengungsian. Masyarakat sekitar Kelud hidup dari pertanian dan peternakan. Oleh karena itu aktivitas pertanian dan peternakan menjadi program diharapkan akan memberikan asa baru bagi masyarakat sekitar Kelud. Program peternakan yang dijalankan adalah sistem pemeliharaan ternak secara intensif (di dalam kandang) dengan kandang koloni. Adapun program pertanian menggunakan pendekatan Community Farming, yakni program integrasi sumberdaya pertanian secara intensif.

Program diselenggarakan Dompet Dhuafa melalui Divisi Kampoeng Ternak Nusantara PT. Karya Masyarakat Mandiri sejak Februari 2014 sampai dengan Maret 2016 di Dusun Klangon Desa Pandansari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Adapun mitra program terdiri dari 6 kelompok dengan masing-masing kelompok terdiri dari 10 Kepala Keluarga. Jadi total 60 Kepala Keluarga. Kelompok-kelompok tersebut tergabung dalam satu wadah lembaga lokal yaitu  Paguyuban Kelud Barokah.

Total anggaran program yang telah disalurkan sebesar Rp. 520.113.000,- (lima ratus dua puluh juta seratus tiga belas ribu rupiah). Adapun anggaran tersebut disalurkan dalam bentuk pengadaan ternak domba 72 ekor dan sapi perah 6 ekor, 5 unit kandang koloni, 1 Ha Lahan Pastura, paket kesehatan ternak, paket sekretariat paguyuban, hand traktor, gudang tani, paket modal usaha tani, recovery lahan dan program peningkatan kapasitas mitra berupa pelatihan dan pendampingan.

Program bertujuan mengembangkan potensi pertanian-peternakan yang ada sehingga dapat memberi nilai ekonomi kepada masyarakat setempat. Sehingga dapat membantu meningkatkan ekonomi warga sehingga warga mempunyai penghasilan secara berkelanjutan.

Kondisi akhir program menunjukkan dengan program dan kerjasama yang baik selama program berjalan. Mitra program dalam dunia usaha peternakan sudah dipercaya masyarakat dan pengelola jasa aqiqah dan kurban menjadi penyedia ternak.

Sementara itu, dalam bidang usaha pertanian mitra program juga menjadi salah satu penyedia bantuan modal usaha tani untuk komoditi jagung dan bawang merah serta penyedia kebutuhan saprotan dalam bentuk usaha jual beli saprotan.

Totak populasi ternak pada akhir program per 23 Maret 2016 sebanyak 178 ekor yang terdiri dari 8 ekor sapi perah dan domba 178 ekor. Sementara itu, saldo kas paguyuban hasil pengelolaan usaha bersama sudah mencapai Rp. 94.500.000,- (sembilan puluh empat juta lima ratus ribu rupiah). Dengan demikian nilai penambahan nilai asset program saat ini secara keseluruhan dari modal awal yang disalurkan menjadi Rp. 614.613.000,- (enam ratus empat belas juta enam ratus tiga belas ribu rupiah) maka dapat disimpulkan bahwa penambahan nilai asset Paguyuban Kelud Barokah dalam 1 tahun program meningkat sebanyak 18,17%.

PT. Karya Masyarakat Mandiri Dompet Dhuafa menyambut dengan tangan terbuka agar Pemerintah Daerah Kabupaten Malang, Dinas-dinas terkait dan masyarakat Dusun Klangon untuk dapat bekerja sama menjaga serta meningkatkan kualitas hasil program yang telah kami capai demi tujuan mulia yakni peningkatan kualitas hidup masyarakat Kecamatan Ngantang sekaligus lebih luas lagi menebarkan manfaat khususnya wilayah kabupaten Malang dan umumnya seluruh Nusantara kita Bumi Indonesia Tercinta. Bagi kami, keberhasilan program tanpa adanya tindaklanjut dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat adalah sebuah jalan buntu bagi program dalam mewujudkan manfaat yang lebih luas lagi. Salam Karya Masyarakat Mandiri, Empowering, Synergy, and Partnership.  [din]

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.