Penyerahan simbolis bantuan modal asset reform CF Purbalingga

Sinergi Pengembangan Varietas Lokal

PURBALINGGA – Workshop Pemandirian Program Community Farming Dompet Dhuafa  dihadiri 64 mitra tani Paguyuban Sehat Lestari dan 37 tamu undangan dari instansi terkait di Aula Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, Kamis (15/9/2016).

“Program yang dilaksanakan oleh Dompet Dhufa di Desa Kedungjati  sudah berlangsung hampir tiga tahun yaitu program yang bertujuan agar petani berdikari,” jelas Adi Nur Hidayat, Manajer Program Basis Pertanian Karya Masyarakat Mandiri.

Program tersebut merupakan inovasi pemberdayaan petani hasil pengembangan  program pemberdayaan yang telah dijalankan oleh Dompet Dhuafa. Program sebelumnya fokus pada aspek produksi mitra melalui penguatan penerapan teknologi pertanian yang ramah lingkungan dan berbasis kelompok.

“Nilai lebih dari program tersebut fokus dalam pengembangan basis produk pertanian baik di level budidaya (on farm) maupun pengolahan setelah panen dan pemasaran (off farm) sebagai sumber  peningkatan pendapatan ekonomi petani dengan tetap melibatkan komunitas sebagai pengelola program,”jelasnya.

Khusus untuk program tersebut di Purbalingga, sambung Adi Nur Hidayat, adalah merencanakan pengembangan usaha tani beras sehat dan penangkaran benih lokal. Hal tersebut berlandaskan gambaran potensi pertanian dan keunggulan sumber daya lokal yang dimiliki oleh masyarakat sebagai sasaran program tersebut. Selain itu, peningkatan pendapatan masyarakat penerima manfaat diharapkan terwujud melalui pemberian nilai tambah produk.

“Yakni dari beras biasa menjadi beras sehat tanpa pestisida (free pesticide) dengan teknologi budidaya pertanian yang ramah lingkungan,”ujarnya.

Program tersebut juga berupaya untuk mengembangkan benih unggul lokal melalui kegiatan penangkaran oleh petani. Harapannya kegiatan yang diinisiasi oleh Dompet Dhuafa dapat menghasilkan benih lokal untuk memenuhi kebutuhan padi lokal masyarakat dan varietas lokal juga dapat dipertahankan.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengatakan, bahwa pihaknya menyambut baik kegiatan yang sangat positif tersebut. Sehingga untuk mendukung semua itu, pihaknya bersama Bupati Purbalingga sudah menganggarkan dalam APBD juga APBN.

“Kami menyambut baik kegiatan ini, karena memiliki tujuan yang sangat positif dan kami bersama bapak bupati sudah menganggarkan dalam APBD maupun APBN  untuk membangun infrastruktur bidang pertanian,”jelasnya.

Semoga sinergi yang dibangun pemerintah daerah dengan Dompet Dhuafa dapat mewujudkan ketahanan pangan.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.